Tips aman mudik perlu Anda ketahui agar selamat sampai tujuan. Mudik sendiri adalah istilah untuk pulang ke kampung halaman untuk bertemu orang tua dan sanak saudara. Salah satu transportasi yang sering digunakan adalah sepeda motor. Sebenarnya tidak dianjurkan untuk perjalanan jauh mengendarai kendaraan jenis roda dua, namun tradisi mudik menggunakan sepeda motor ini sudah ada sejak dulu.
Agar tetap aman dan suasana perjalanan mudik tidak terganggu, maka terapkan berbagai tips berikut ini ketika anda menggunakan motor baik saat lebaran (idul fitri), hari raya maupun saat libur panjang :
1. Cek Kondisi Motor Sebelum Digunakan untuk Mudik
Tips aman mudik yang pertama adalah akan lebih baik jika pengecekan kodisi motor dilakukan di bengkel resmi motor Anda. Berbagai bagian perlu dicek, seperti halnya busi motor, oli, ban, rem, dan lampu sein serta lampu utama. Bagian lain yang perlu di cek adalah kanvas rem. Jika kanvas rem sudah tipis maka harus segera diganti. Dengan demikian, maka perjalanan dengan motor tetap aman, meskipun menempuh jarak jauh.
Jika motor yang anda miliki adalah yamaha, maka bisa melakukan pengecekan di bengkel resmi yamaha fortuna motor terdekat di kota anda.
2. Gunakan Helm SNI
Helm adalah pelindung kepala agar terhindar dari cerdera parah jika terjadi kecelakaan baik jatuh maupun tabrakan. Helm standar Indonesia (SNI) yang digunakan juga harus bisa melindungi Anda dari debu, angin, dan partikel yang bisa membahayakan baik mata maupun mulut dan hidung. Karena itu, helm harus dikenakan oleh pengendara dan yang dibonceng. Tidak ada salahnya Anda menggunakan jenis helm sepeda motor full face meskipun agak berat karena bisa melindungi diri Anda dengan lebih optimal.
3. Gunakan Masker dan Sarung Tangan
Menggunakan motor saat mudik, artinya Anda sudah siap kepanasan dan terpapar radikal bebas dijalanan. Karena itu, gunakab masker yang bisa melindungi Anda dari debu, polusi dan asap kendaraan yang bisa merusak saluran pernafasan. Pilihan masker yang tepat adalah yang tiga lapis atau bisa juga masker kesehatan.
Untuk sarung tangan sendiri bisa memilih dari kualitas yang baik. Hal ini karena sarung tangan bisa melindungi kulit dari sinar matahari. Sarung tangan juga bisa jadi perlindungan yang memperkecil resiko cedera pada tangan jika hal yang tidak diinginkan terjadi.
4. Jangan Menggunakan Sandal Jepit
Sepatu adalah alas kaki yang harus digunakan ketika menggunakan sepeda motor saat mudik. Jangan sekali-kali menggunakan sandal ketika melakukan perjalanan jauh dengan sepeda motor. Akan lebih baik jika Anda menggunakan sepatu yang bisa melindungi hingga mata kaki atau bisa juga berupa sepatu boots. Sepatu ini bisa melindungi Anda di musim hujan dan tidak mudah basah serta ringan bobotnya.
5. Jangan Bawa Barang Bawaan Berlebihan
Motor memiliki ruang dan kemampuan terbatas dalam membawa barang. Karena itu, perhitungkan jika ingin membawa barang tertentu. Batas beban yang bisa dimuat sekitar 150 kg saja untuk motor bebek maupun matic (tergantung jenis motornya). Beban yang terlalu berat bisa mengganggu keseimbangan saat berkendara. Jika hal ini dipaksakan, maka mesin bisa rusak, begitu juga dengan rantai, ban dan juga sokbreakernya.
6. Mengetahui Jalur Utama dan Alternatifnya Terlebih Dahulu
Sebelum berangkat, ketahui jalur utama maupun jalur alternatif yang akan ditempuh. Hal ini bisa menghindarkan Anda dari kelelahan karena terlalu lama berkendara, juga menghindari jalan utama jika macet dan sangat padat. Pilihlah jalur paling efektif dan juga aman dimana terdapat pom bensin, pos polisi hingga tempat istirahat yang mudah dijangkau.
7. Istirahatlah Secara Berkala
Ketika menggunakna sepeda motor, Anda tidak bisa bersandar dan akan lebih cepat lelah dibandingkan dengan menggunakan mobil. Karena itu, ketika sudah lelah maka cari tempat istirahat. Istirahat ini sebaiknya dilakukan setiap 2 atau 3 jam. Tubuh yang terlalu lelah akan kehilangan konsentrasi dimana bisa memperbesar resiko dan menjadi penyebab kecelakaan sepeda motor.
8. Selalu Sabar di Jalan
Saat musim mudik, maka jalur akan lebih ramai. Maka dari itu, berkendara dengan motor harus lebih sabar. Cobalah memilih jalur yang agak lenggang dan mudah agar lebih cepat sampai ke tempat tujuan. Jika Anda harus melalui jalan macet, maka tahan emosi, dan coba untuk rileks agar perjalanan tidak membuat Anda cepat stress. Jika ada truk besar menyaliplah dengan perhitungan yang tepat, utamakan selamat sampai tujuan karena keluarga anda menanti di kampung halaman.
9. Pasitkan Kondisi Tubuh Selalu Fit
Jangan berkendara dengan motor saat sakit terutama untuk melakukan perjalanan jauh. Sebaiknya tunda mudik hingga tubuh kembali fit. Pasalnya, tubuh yang kurang fit bisa menganggu konsentrasi sehingga rawan terjadi kecelakaan. Pastikan juga bahwa Anda makan dengan cukup sebelum mudik dan makan minum secukupnya diperjalanan. Namun, jangan makan berlebihan karena bisa membuat ngantuk selama perjalanan.
10. Cukup Tidur
Sebelum mudik, pastikan Anda mendapatkan cukup waktu untuk tidur. Hindari rasa kantuk selama perjalanan mudik. Kondisi mengantuk bisa membahayakan diri sendiri dan juga orang lain.
11. Bawa Busi Cadangan dan Kunci-kunci
Busi cadangan berfungsi jika selama perjalanan busi mengalami kerusakan hingga motor mati. Siapkan juga kunci yang bisa digunakan, seperti halnya kunci L, kunci busi dan kunci pas jika dibutuhkan. Alat lain yang sering kali pengendara butuhkan adalah tang dan obeng. Jadi, jangan lupa untuk mengemasnya ke dalam kantung atau wadah yang mudah diambil ketika diperlukan nantinya.
12. Siapkan Surat Kendaraan dan Identitas Diri
Surat kendaraan terdiri dari SIM dan STNK. Siapkan juga KTP dan letakkan di tempat yang mudah dijangkau jika sewaktu-waktu terjadi razia polisi.
13. Gunakan Jaket atau Rompi Dada
Jaket dan rompi pelindung dada dibutuhkan pengendara motor saat mudik dan melakukan perjalanan jauh. Perlengkapan ini mampu melindungi tubuh dan paru-paru dari angin dan udara malam yang dingin selama perjalanan. Karena itu, kualitas dan ketebalan dari jaket maupun rompi haruslah sangat baik.
14. Perhatikan Etika Berlalu Lintas dan Taat Aturan
Jalan raya adalah fasilitas yang digunakan secara umum oleh banyak pengendara termasuk motor, bus, mobil dan truk. Karena itu, dalam berkendara, Anda harus mematuhi lalu lintas yang ada, termasuk pemilihan lajur yang tepat serta mematuhi lampu lalu lintas.
15. Memilih Jalur Mudik Alternatif
Tidak ada salahnya jika Anda mengambil jalur altenrtaif. Namun, jalur ini haruslah mudah dijangkau dan memiliki medan yang tidak sulit. Jangan memilih jalur yang sepi terutama untuk perjalaan di malam hari karena rawan kecelakaan dan kejahatan.
16. Siapakan Bekal yang Cukup
Bekal berupa makanan dan minuman perlu dibawa agar bisa digunakan sewaktu-waktu seperti halnya saat macet maupun saat istirahat di tepi jalan. Makanan sangat penting karena perut yang kosong bisa membuat konsentrasi berkendara menjadi terganggu dan bisa membahayakan keselamatan Anda maupun pengguna jalan yang lainnya.
17. Buat Daftar Barang Bawaan Namun Jangan Berlebihan
Jauh-jauh hari, siapkan daftar barang apa saja yang akan dibawa. Namun ketahui kapaistas motor Anda karena barang bawaan tidak boleh berlebihan. Hal ini karena barang berlebihan akan membuat motor kehilangan keseimbangan.
18. Bawa Sparepart Cadangan
Contohnya adalah tali rem, ban dalam, tali kopling, sekring, dan lain sebagainya. Bawa sparepart cadangan yang bisa dibawa dan berdimensi kecil agar tidak mengganggu selama perjalanan. Kelengkapan ini bisa membantu Anda jika di tengah perjalanan motor mengalami masalah.
Berbagai tips aman mudik di atas bisa Anda terapkan agar selamat hingga sampai ke tempat tujuan. Motor sendiri merupakan kendaraan yang banyak dimanfaatkan untuk mudik. Untuk membeli motor yamaha maka bisa dilkaukan di dealer resmi yamaha Fortuna Motor. Pembelian motor baik secara kredit maupun cash dapat kami bantu dengan proses yang mudah dan cepat.